Pengembangan Prosedur Analisis Total Volatil Bases dengan Menggunakan Indikator Alami

  • Ahmad Daud Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan
  • Sahriawati Sahriawati Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan
Keywords: total volatil base, indikator alami, ekstrak secang, ekstrak daun jati, ekstrak kulit buah naga

Abstract

Berbagai upaya telah dilakukan untuk menemukan metode pengukuran tingkat kesegaran ikan yang cepat dan dapat diandalkan. Berbagai metode telah digunakan untuk mengukur perubahan postmortem pada kualitas sensori, kimia dan mikrobiologi ikan. Salah satu metode analisis yang menggunakan indikator yaitu analisis Total Volatil Base Nitrogen (TVB-N), sebagai salah satu analisis untuk menguji kemunduran mutu ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pemanfaatan ekstrak secang, ekstrak daun jati, ekstrak kulit buah naga sebagai indikator alami dalam analisis TVB-N. Penelitian ini bersifat eksperimental, dengan subjek  penelitian adalah indikator alami ; ekstrak kayu secang, ekstrak daun jati, ekstrak kulit buah naga. Objek dalam penelitian ini adalah titik akhir titrasi pada analisa TVB, ketepatan dan kecermatan penggunaannya dalam analisa TVB-N.  Hasil penelitian menunjukkan warna titik akhir titrasi dengan indikator secang, kulit buah naga, ekstrak daun jati berturut-turut berwarna: kuning, tidak berwarna, merah tua. Kombinasi perlakuan filtrat sampel di tambah indikator secang dan larutan penampung asam borat 3% ditambah indikator tashiro merupakan perlakuan yang dapat dimanfaatkan sebagai alternatif penggunaan indikator alami pada analisa TVB-N, dengan volume titrasi rata-rata 5,76 ml, titik akhir titrasi berwarna kuning dan kadar TVB-N sebesar 31,12 mg%N. Standar deviasi dari perlakuan tersebut sebesar 0,053 sehingga perlakuan tersebut cermat sebagai indikator dalam analisa TVB-N.

Author Biographies

Ahmad Daud, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan

Sahriawati Sahriawati, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan

References

Army, Y. Dan Korry, N. 2016. Pembuatan Indikator Bahan Alami Dari Ekstrak Kulit Buah Naga (Hylocereus polhyrhizus) Sebagai Indikator Alternatif Asam Basa Berdasarkan Variasi Waktu Perendaman. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada. Vol.16 No.1.
Ati, N.H., Puji, R., Soenarto, N. Dan Leenawati, L. 2016. The Composition and the content of Pigment Some Dyeing Plant for Ikat Weaving in Timoresse Regency, Eas Nusa Tenggara. Indo. J. Chem., 6 (3), 325 – 331. Tersedia di http:// pdm_mipa.ugm.ac.id/ojs/index.php/ijc/article/view/327 [Diakses 14-09-2012].
Aurand, L.W., Eoods, A.E. dan Wells, M.R. 1987. Food Composition and Analysis. The Avi Published by Van Nostrand Reinhold Co. New York.
BSN 2009. SNI 2354.8: 2009. Analisa Kadar Total Volatile Base (TVB). Badan Standardisasi Nasional
Cita, I. 2015. Pembuatan Indikator Asam Basa Karamunting. Jurnal Kaunia Vol XI no.1ISSN 1829-5266 (print) ISSN 2301-8550 (online).
Citramukti, I. 2008. Ekstraksi dan Uji Kualitas Pigmen Antosianin Pada Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus costaricensis). Skripsi. Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Muhammadiyah Malang. 2008.
Gupta, P., Jain P. dan Jain, P.K. 2012. Flower Sap: A Natural Resource As Indicator In Acidimetry And Alkalimetry. International Journal of Chem Tech Research. Vol.4 (4): 1619-1622
Hadiwiyoto, S. 1993. Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan. Jilid 1. Penerbit Liberty. Yogyakarta.
Hutabarat, F. R. 2010. Studi Pemanfaatan Ekstrak Kulit Ubi Jalar (Ipomoea batatas poir) Sebagai Indikator Pada Titrasi Asam Basa. Skripsi. Medan: FMIPA Universitas Sumatera Utara.
Igidi, J.O., Nwabue F.I. dan Omaka, O.N. 2012. Physico Chemical Studies of Extracts From Napoleona Vogelli Grown in Ebonyi State as A Source of New Acid. Base Indicators. Research Journal in Engineering and Aplied Scieces Vol. 1(2) 96-101.
Indah, S. 2016. Pengaruh Nilai pH Terhadap Warna Dari Kayu Secang (Caesalpinia Sappan L.) Sebagai Indikator Alami Baru. Jurnal Media Medika Muda Vol.2 (2):
Laismina, A.N., Montolalu, L.A.D.Y. dan Mentang, F. 2014. Kajian Mutu Ikan Tuna (Thunnus albacares) Segar Di Pasar Bersehati Kelurahan Calaca Manado. Jurnal Media Teknologi Hasil Perikanan Vol.2 (2):15-19
Marulkar. V. S., Kavitake, S.S., Killedar, S.G. dan Mali, D.P. 2013. Boerhavia Erecta Linn. Stem Bark Extract A Natural Acid-Base Indicator. Asian Journal of Biomedical and Pharmaceutical Sciences 3 (16) 2013, 10-13.
Mulyono, H.A.M. 2006. Kamus Kimia. PT Bumi Aksara, Jakarta.
Munandar, A., Nurjanah, dan Nurilmala, M. 2009. Kemunduran Mutu Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Pada Penyimpanan Suhu Rendah dengan Perlakuan Cara Kematian dan Penyiangan. Jurnal Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 12(2):88-101.
Nurjanah, Setyaningsih, I., Sukarno dan Muldani, M. 2004. Kemunduran Mutu Ikan Nila Merah (Orechomis sp) Selama Penyimpanan Pada Suhu Ruang. Buletin Teknologi Hasil Perikanan 7 (1) : 37-43
Pathade, K. S., Patil, S..B., Kondawar, M.S., Naik Wade, N.S. dan Magdum, C.S. 2009. Morus Alba Fruit-Herbal Alternative to Synthetic Acid Base Indicators. International Journal of Chem Tech Research Vol.1(3): 549-551.
Regina, T., P. dan Salirawati. 2007. Pengembangan Prosedur Penentuan Kadar Asam Cuka Secara Titrasi Asam Basa dengan Berbagai Indikator Alami (Sebagai alternatif Praktikum Titrasi Asam Basa di SMA), Laporan Penelitian. Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Regina, T., P., Siti, M. dan Antuni, W. 2012. Karakter Ekstrak Zat Warna Kayu Secang (Caesalpinia Sappan L.) Sebagai Indikator Titrasi Asam Basa. Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Published
2018-06-27
How to Cite
Daud, A., & Sahriawati, S. (2018). Pengembangan Prosedur Analisis Total Volatil Bases dengan Menggunakan Indikator Alami. Agrokompleks, 17(1), 8-16. https://doi.org/10.51978/japp.v17i1.148