PENAMPILAN FENOTIPIK 12 GENOTIP JAGUNG (Zea mays L.) HIBRIDA DI LAHAN KERING
Abstract
Perakitan varietas jagung untuk adaptasi lahan kering dibutuhkan calon hibrida yang genotipenya tahan di lahan kering. Genotipe tersebut dapat diketahui dengan penampilan fenotipe yang superior. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penampilan fenotipik 12 genotip jagung hibrida, dan untuk mengetahui perbandingan penampilan fenotipik masing-masing genotip jagung hibrida di lahan kering. Penelitian disusun mengikuti pola rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri atas 12 perlakuan (8 galur + 4 varietas pembanding). Masing-masing diulang tiga kali dan setiap ulangan terdiri atas 4 baris dan masing-masing baris terdapat 25 tanaman, sehingga jumlah unit percobaan sebanyak 300 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan Genotip ST 201309, ST 201320 merupakan genotipe uji yang secara umum memiliki penampilan fenotipik yang cukup baik disbanding ke empat pembanding. Genotip ST201309, ST 201320, ST 201328, dan ST 201342 merupakan genotip yang memiliki karakter komponen hasil lebih tinggi dari 10 ton.ha-1 dan lebih tinggi dari varietas pembanding.