Analisis pendapatan usahatani padi sawah dengan teknologi Jajar Legowo di Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur
Analysis of rice farming income from Jajar Legowo technology rice fields in Raman Utara District, Lampung Timur Regency
Abstract
Jajar Legowo merupakan salah satu teknologi budidaya padi sawah dengan cara mengatur jarak tanam. Teknologi jajar legowo dibeberapa daerah sudah diadopsi dan diharapkan dapat meningkatkan produksi dan produktivitas khususnya usahatani padi sawah. Keuntungan sistem tanam jajar legowo adalah meningkatkan populasi tanaman. Sistem Jajar Legowo menempatkan semua baris tanaman berada di pinggir barisan sehingga tanaman memperoleh cahaya matahari dan sirkulasi udara lebih baik. Hal itu berpengaruh pada jumlah anakan yang lebih banyak, malai yang lebih bagus dan bulir padi yang lebih banyak sehingga produktivitas meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besarnya pendapatan usahatani padi sawah dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usahatani dengan teknologi jajar legowo. Penelitian dilaksanakan di Desa Rantau Fajar, Kecamatan Raman Utara pada bulan Februari hingga Maret 2023. Penelitian menggunakan data primer dan sekunder dengan melibatkan 40 petani sebagai responden. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dan analisis pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa besarnya pendapatan usahatani padi sawah sebesar Rp 11.804.366 per hektar. Hasil analisis kelayakan usaha ditunjukkan dengan nilai R/C ratio yang lebih besar dari 1 yaitu 2,61. Artinya, usahatani dengan jajar legowo di lokasi penelitian layak untuk diteruskan. Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap pendapatan usahatani padi sawah adalah biaya benih, biaya pupuk, biaya tenaga kerja, produksi dan harga jual gabah.
Copyright (c) 2024 Agrokompleks
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.