Analisis Komparatif Biaya Transaksi Petani Rumput Laut di Kabupaten Takalar

  • Budiman Budiman Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan
Keywords: kelembangaan, kontrak, biaya transaksi, petani rumput laut, keuangan

Abstract

Penelitian ini bertujuan membandingkanbiaya transaksi petani kontrak lembaga keuangan formal dan informal dalam usaha tani budidaya rumput laut di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan. Desain penelitian menggunakan metode survai dengan pengumpulan data secara random sampling melalui kuesioner dan wawancara. Unit analisis adalah petani rumput laut jenis Eucheuma Cottoni sebanyak 30 petani kontrak lembagakeuangan formal dan 30 informal. Metode analisis yang digunakan adalahanalisis perbandingan rata-rata (uji beda 2 ratarata). Penelitian ini menghasilkan 13 (tiga belas) komponen biaya transaksi petani rumput laut. Komponen market transaction cost terdiri daribiaya perantara beli bibit, fee kontrak penjualan, biaya perantara pengurusan pembiayaan dan selisih harga penjualan.komponen managerial transaction cost antara lain biaya angkut tanam bibit, biaya angkut beli bibit, biaya transportasi ke lembaga pembiayaan, biaya makan dan minum ikat bibit dan biaya selamatan (appanaung ri jenne) sedangkan komponen political transaction cost terdiri dari bunga kredit, biaya administrasi, biaya dokumen, ongkos materai. Hasil Perbandingan biaya transaksi menunjukkan biaya transaksi petani kontrak lembaga keuangan informal lebih besar daripada petani kontrak lembaga keuangan formal.

Author Biography

Budiman Budiman, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Jurusan Agribisnis Perikanan

Published
2015-07-31
How to Cite
Budiman, B. (2015). Analisis Komparatif Biaya Transaksi Petani Rumput Laut di Kabupaten Takalar. Agrokompleks, 14(1), 39-45. https://doi.org/10.51978/japp.v14i1.187
Section
Articles