Tingkat Adopsi Petani Terhadap Penggunaan Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi Pada Tanaman Kacang Panjang (Vigna Sinensis L)
Abstract
Penelitian bertujuan untuk: 1) mengetahui tingkat adopsi petani terhadap penggunaan pupuk organik cair kotoran sapi, 2) mengetahui hubungan antara faktor internal petani (umur, pendidikan dan luas garapan) dan faktor eksternal petani (Sifat inovasi, cara penyampaian materi, dan motivasi) terhadap penggunaan pupuk organik cair kotoran sapi. Penelitian dilaksanakan dari Maret sampai Mei 2014, di Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode survai pada 25 orang petani responden. Data dianalisis dengan menggunakan analisis rataan skor untuk mengetahui tingkat adopsi petani, dan analisis korelasi Rank Spearman untuk mengetahui hubungan antara faktor internal dan eksternal petani terhadap penggunaan pupuk organik cair kotoran sapi. Berdasarkan hasil tabulasi jawaban responden, diketahui tingkat adopsi petani: 20,80% berada pada tahap mengetahui, 20,80% berada pada tahap persuasi, 20,80% berada pada tahap keputusan, 20,80% pada tahap implementasi dan 18,80% pada tahap konfirmasi. Sedangkan faktor-faktor internal dan eksternal petani berkorelasi sangat nyata dengan penggunaan pupuk organik cair kotoran sapi.