Analisis Kandungan Phospat dan N-Nitrogen (Amoniak, Nitrat Dan Nitrit) Pada Tambak Di Wilayah Pesisir Di Kecamatan Ma’rang Kabupaten Pangkep
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar kadar phospat dan nitrogen (amoniak, nitrat dan nitrit) pada sebaran lokasi tambak air payau yang berbeda di Kelurahan Talaka, Kampung Kessikebo. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan menentukan stasiun penelitian berdasarkan karakteristik perairan pesisir yaitu dekat dengan tambak, tanaman mangrove dan dermaga penyeberangan rakyat. Analisis data menggunakan uji independent sample t-test kemudian dilanjutkan dengan analisis menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata kandungan posphat pada lokasi pertama adalah 0,01299 mg/l sedangkan pada lokasi kedua adalah sebesar 0,009211 mg/l. sebaran kandungan posphat pada kedua lokasi tersebut tidak terdapat perbedaan (P>0,05). Rata-rata kandungan Nitrat (NO3_N) relatif sama yakni 0,003286 mg/l pada lokasi pertama dan 0,003300 mg/l pada lokasi kedua. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah Kandungan Kadar Fhospor, Nitrat, dan Nitrit pada tambak air payau di Kelurahan Talaka berada pada kisaran Nilai sesuai dalam ambang batas untuk kegiatan budidaya perikanan sedangkan nilai rata-rata Amoniak mengindikasikan bahwa kadarnya melewati ambang batas pada lokasi pertama dan pada lokasi kedua masih sesuai. Dari hasil dan pembahasan di atas, serta kesimpulan yang diperoleh selama penelitian. Penulis menyarankan agar kiranya persiapan tambak disesuaikan dengan Cara Budidaya Udang/Ikan Yang Baik (CBIB) agar tambak yang ada sekarang dapat memberikan hasil yang memadai. Selain itu, dapat dilakukan uji kualitas tanah agar dapat mengetahui hubungan secara langsung antara kualitas air dan kualitas tanah di lokasi penelitian.
References
Boyd & Claude.E. 1982. Water Quality Management for Pond Fish Culture. Development in aquaculture and fisheries science. vol.9. Amsterdam. Dalam Suwargana, Nana. 2002. Analisis Kesesuaian Lahan Tambak Konvensional Melalui Uji Kualitas Lahan dan Produksi Dengan Bantuan Data Penginderaan Jauh dan SIG. Tesis. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
BPS Kabupaten Pangkep. 2016. Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan dalam Angka. Pangkajenen and Kepulauan Regency in Fugures 2016.
Fahrizal. A., 2014. Evaluasi Kesesuaian Lahan Tambak Marjinal Evaluasi Kesesuaian Lahan Pada Kawasan Tambak Marjinal Di Desa Wiringtasi, Tasiwalie, Dan Lotangsalo, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang. Tesis. Program Pascasarjana. Universitas Muslim, Indonesia. 150 hal.
Hutagalung, Horas dan Abdul Rozak. 1997. Metode Analisis Air Laut, Sedimen dan Biota. Buku Kedua. Puslitbang Oseanologi-LIPI. Jakarta.
E. Erlangga, 2012. Budidaya Udang Vaname. Penerbit Pustaka Agro Mandiri. 128 Halaman.
Hendrawati 2001. Analisis Kadar Phosfat dan N-Nitrogen (Amonia, Nitrat, Nitrit) pada Tambak Air Payau akibat Rembesan Lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur .
Kay, R. and Alder, J. (1999) Coastal Management and Planning, E & FN SPON, New York.
Kordi G. H., dan A. B. Tancung, 2007. Pengelolaan Kualitas Air. Dalam Budidaya Perairan. Penerbit Rineka Cipta. 210 halaman.
Meagaung WDM.. 2000. Karakterisasi dan Pengelolaan residu bahan organik pada dasar tambak udang intensif [Disertasi]. Makassar. Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin. 128 hal.
Nontji. A., 2007. Laut Nusantara. Penerbit Djambatan.
Suwoyo H. S., K. Nirmala, D. Djokosetiyanto dan S. R. H. Mulyaningrum, 2013. Faktor-Faktor Yang Dominan Berpengaruh Terhadap Tingkat Konsumsi Oksigen Sedimen Pada Dasar Tambak Intensif Udang Vaname (Litopenaeus vannamei). Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Air Payau Jl.Makmur Dg Sitakka, No.129 Maros, Sulawesi Selatan, E-mail: yayhat_95@yahoo.com 2 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Seminar Nasional Tahunan X Hasil Penelitian Kelautan dan Perikanan, 31 Agustus 2013. HALAMAN 1-17.
Utojo, & Rachmansyah. 2011. Kajian Potensi Pertambakan Di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan Dengan Teknologi Penginderaan Jauh Yang Diintegrasikan Dengan Sistem Informasi Geografis. Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur 2011.
Utojo, Mustafa, A., Rachmansyah, & Hasnawi. 2009. Penentuan lokasi pengembangan budi daya tambak berkelanjutan dengan aplikasi sistem informasi geografis di Kabupaten Lampung Selatan. J. Ris. Akuakultur.